1. Palacio da Pena
Istana Pena National adalah istana tertua yang menginspirasi gaya
romantisme Eropa. Kasil ini terletak di Sao Paolo Penferrim, Portugal.
Didirikan di atas bukit di kota Sintra dan bila hari cerah istana ini
dapat terlihat jelas dari Lisbon, ibukota Portugal. Palacio Da Pena
adalah monumen nasional dan merupakan salah satu ekspresi utama abad ke
19 gaya romantisme dunia.
Istana yang masuk dalam daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO dan merupakan
salah satu dari tujuh keajaiban di Portugal ini, kerap digunakan untuk
upacara negara oleh Presiden Republik Portugal dan acara – acara resmi
lainnya. Bangunannya merupakan paduan gaya Neo-Gothic, Neo-Manuelisme,
Islamic dan Neo- Renaissance dengan selera eksotik romantis.
2. Kastil Prague .
Kastil Prague ditemukan pada abad ke – 10 oleh Basilica of Saint George
and Basilica of St Vitus. Menurut Guinness Book of Records, kastil ini
merupakan salah satu terbesar di dunia. Dengan tinggi 570 meter, panjang
dan lebarnya sekitar 130 meter.
Kastil ini menggambarkan hampir setiap gaya arsitek di akhir abad
milenium. Hampir semua area Kastil Prague dibuka untuk turis. Sekarang
kastil tersebut diajdikan museum, termasuk galeri nasional Bohemian dan
pertunjukan seni yang didesikasikan untuk sejarah Czech.
3. The Potala Palace
The Potala Palace terletak di Lhasa, Tibet. Bangunan ini dinamakan
Potala, karena sama dengan Gunung Potala. Kastil ini sejak dahulu sudah
menjadi rumah kepala Dalai Lama hingga Dalai Lama ke 14 yang pergi ke
Dharamsala, India setelah Invasi dan pemberontakan di tahun 1959.
Sekarang kastil tersebut digunakan sebagai museum oleh orang – orang
China.
Bangunan ini berukuran panjang 400 meter dan lebar 350 meter, dengan
batu – batuan menempel di dinding yang lebarnya antara 3 -5 m.
Pondasinya terbuat dari tembaga untuk mencegah kerusakan akibat gempa
bumi. Banguna ini memiliki 1.000 kamar, lebih dari 10.000 kuil dan
200.000 patung.
Tingginya mencapai 117 meter. Puncaknya disebut Marpo Ri yang berarti
bukit merah. Tiga bukit dari Lhasa mewakili Tiga pelindung Tibet,
Chokpori, Dewa selatan dari Potalia, jiwa gunung dari Vajrapani,
Pongwari dan Marpori, bukit dimana Potala berdiri mewakili
4. Mont Saint-Michel
Bangunan monastik ( milik biara ) bergaya arsitektur Gothic ini
didirikan abad ke 13 di tengah tengah pulau berbatu di Normandi bernama
Mont Saint-Michel, sekitar satu kilometer dari pesisir utara Prancis di
mulut sungai Couesnon dekat Avranches. Dari zaman prasejarah, pulau ini
tertutup oleh laut, yang terus mundur membentuk lanskap pesisir dalam
waktu jutaan tahun.
Pulau ini awalnya terhubung denagn daratan utama melalui sebuah jembatan
tanah yang tertutup saat pasang dan terlihat saat surut. Karena itu
Mont saint Michel dijuluki Pulau Pasang. Pada 1879, jembatan tanah
tersebut dibangun menjadi sebuah causeway.
5. Kastil Predjamski
Kastil Predjamski terletak sepuluh kilometer dari Gua Postojna,
Slovenia. Kastil milik kstria perampok Erazem dari Predjama ini
berukuran lebih kecil dan rendah dibanding kastil lainnya. Nama
Predjanski diambil dari nama desa yang berada di dekat kastil tersebut.
Kastil ini dibangun secara bertahap sejak abad ke-13.
Bangunan sisi kiri didirikan sekitar abad ke-12, sedangkan bagian kanan
tahun 1570. Sudah lebih dari 700 tahun kastil itu bertengger di tebing
setinggi 123 meter tersebut. Bagian yang paling menarik dari bangunan
adalah tempat tinggal, kapel dan ruang bawah tanah, termasuk senjata,
lukisan minyak, dan pieta yang berasal dari tahun 1420.
6. Kastil Matsumoto
Kastil Matsumoto adalah salah satu kastil terbaik dan paling bersejarah
di Jepang, terletak di kota Matsumoto di wilayah Nagano yang dapat
ditempuh menggunakan jalan darat dari Tokyo.
Kastil ini disempurnakan di akhir abad 16 dengan mempertahankan interior
kayu asli dan bebatuan di luarnya. matsumoto adalah adalah kastil
daratan karena tidak dibangun di atas bukit atau di tengah-tengah
sungai.
Kastil ini dibangun sebagai benteng pertahanan di masa perang. Di tahun
1550 daerah Matsumoto di bawah aturan klan Takeda dan Tokugawa Leyasu.
Ketika Toyotomi Hideyoshi memindah Leyasu ke wilayah Kanto, ia
menempatkan Ishikawa Norimasa untuk memimpin Matsumoto.
Norimasa dan anak-anaknya membangun menara dan beberapa bagian lain dari
kastil ini. Kastil Matsumoko juga dikenal dengan sebutan kastil gagak
karena dindingnya yang berwarna hitam dan atapnya terlihat seperti sayap
burung gagak yang dikepakkan.
7. Kastil Malbork
Kastil Malbork ditemukan tahun 1274 selama pemerintahan Prusia, kastil
batu bata ini terletak di selatan sungai Nogat. Kastil yang sebelumnya
bernama Marienburg ini merupakan markas golongan san. Telah diperluas
beberapa kali oleh tuan rumah sesuai jumlah ksatria dan menjadi bangunan
gothic terluas di seluruh Eropa.
Kastil ini terdiri dari tiga bagian terpisah , bagian atas, tengan, dan
bawah yang dipisahkan parit kering dan menara. Bangunan ini pernah di
huni kira – kira 3.000 tentara dengan luas dinding mencapai 210.000
meter persegi, 4 kali lebih besar dari Kastil Windsor.
Perang Dunia II yang terjadi tahun 1945 telah merusak hampir setengah
bagian bangunan. Sebuah kebakaran tahun 1959 menyebabkan kerusakan
menjadi lebih parah. Katedral utamanya tinggal puing – puing. Kastil ini
dibangun kembali tahun 1962.
8. Kastil Lowenburg
Kastil Lowenburg yang terletak di Taman Wilhemshole ini disebut juga
Kastil Singa. Dibangun oleh LandGrave Wilhem IX dari Hessen Kassel,
kastil ini didesain oleh arsitek kerajaan bernama Heinrich Cristoph
Jussow yang ahli dan berpengalaman dalam proyek pembangunan bangunan –
bangunan di Prancis, Itali, dan Inggris.
Ia juga pernah belajar ke Inggris untuk mendalami gaya bangunan Romantis
Inggris. Heinrich juga menggambar rancangan Taman Landgrave. Kastil ini
juga merupakan bangunan Neo-Gothic pertama di Jerman. Di bagian
belakang terdapat banyak ruangan serta jembatan di bagian depan dan
sebuah menara.
Kastil Lowenburg merupakan kediaman pribadi Landgrave Wilhem IX. Taman
Landgrave yang ada di dalamnya hampir sama dengan Disney World Tokyo.
Tak heran bila Kastil Lowenburg disebut juga sebagai Disneland pada
zamannya.
Sebagai bangunanan pertenagahan pertama yang masih bagus kondisinya,
kastil ini menjadi pelopor kastil paling terkenal di dunia yang dijuluki
Kastil Cinderella Abad 20.
9. Kastil Neuschwanstein
Di abad ke 19, Kastil Neuschwanstein ini merupakan tempat masyarakat
Bavaria bekerja keras. Letaknya di bukit dekat Hohenschwangau di selatan
Bavaria, Jerman. Didirikan oleh Ludwig II dari Bavaria.
Meskipun pengunjung dilarang memotret interiornya, namun kastil ini
tetap menjadi tujuan utama turia – turis mancanegara. Sebelumnya Ludwig
tidak mengizinkan pengunjung mendatangi kastil ini, tapi setelah
kematiannya tahun 1886, bangunan dibuka untuk umum. Hal ini dilakukan
untuk membayar sebagian utang Ludwig dalam penyelesaian pembangunannya.
Setiap tahun ada sekitar 1,3 juta pengunjung dengan 6.000 orang per hari
di musim panas. Kastil ini juga beberapa kali digunakan sebagai lokasi
syuting film dan menjadi inspirasi untuk puri Sleeping Beauty di Taman
Disneyland dan Hongkong Disneyland.
0 komentar:
Posting Komentar