Restoran Sundara.
Di pantai Jimbaran, Bali, saat ini sepertinya sungguh sulit menemukan tempat kosong. Sepanjang pantai yang selalu dipadati wisatawan dalam dan luar negeri ini telah dipenuhi bangunan hotel dan restoran.
Bagi wisatawan luar negeri, terutama negara yang tidak memiliki pantai, Bali merupakan surganya pantai. Jangan tanya suasana pantai Kuta yang selalu dipadati wisatawan itu. Pantai Sanur juga tetap lestari dengan keunikannya sendiri. Belum lagi Nusa Dua. Pantai-pantai yang tak kalah eksotisnya pun kerap diburu wisatawan selama berada di Pulau Dewata.
Pantai Jimbaran memiliki keunggulan tersendiri. Pantai, pasir putih, matahari ditambah santapan nikmat kini menjadi incaran wisatawan untuk menghabiskan liburan di pulau yang banyak memiliki julukan ini.
Salah satunya adalah Sundara. Restoran yang berada dalam kawasan Four Seasons Resort Bali-Jimbaran Bay ini memiliki posisi strategis, di pinggir pantai dan di tepi jalan.
Memasuki Sundara, pengunjung akan merasakan suasana berbeda. Restoran ini memiliki pemandangan yang indah, menghadap pantai Jimbaran. Anda yang suka berenang, tersedia kolam renang menghadap pantai. Sepertinya kolam dan tepi pantai tidak ada batasnya. Berendam di kolam sambil memandang wisatawan yang lalu lalang di sepanjang pantai Jimbaran merupakan hal yang tak akan terlupakan selama hidup.
Menurut Public Relation Manager Four Seasons Resort Bali-Jimbaran
Bay, Prhativi Dyah, di lokasi Sundara berdiri, sebelumnya telah ada
sebuah restoran bernama PJ's. Lantas pihak resort merenovasinya dan
berganti nama menjadi Sundara.
Para tamu sangat senang dengan kehadiran Sundara yang mulai
beroperasi 2 Februari 2013. "Perubahannya sangat drastis, lebih modern, up to date,
lebih banyak alternatif untuk tamu beraktivitas di pantai, tetapi ciri
khas Bali masih tetap ada dengan seni arsitekturnya," kata Prhativi awal
Juni lalu.
Sebagai restoran, Sundara memiliki tiga ruang makan pribadi
dengan nuansa menarik. "Bersantap di ruang makan pribadi ini maka setiap
tamu akan merasa seperti tamu VIP di tempat yang tenang dan jauh dari
keramaian," kata General Manager Restoran Sundara, Jan-Peer Lehfeldt.
Lehfeldt melanjutkan, di restoran yang betul-betul artistik ini
para tamu akan menikmati makanan terbaik, minuman dan layanan khusus,
ditambah dengan pemandangan pantai Jimbaran yang memukau.
Beragam menu internasional pun disajikan Sundara. Cobalah pizza
dan sushi saat makan siang sembari mendengarkan deburan ombak pantai
Jimbaran yang sambung menyambung. Menjelang matahari terbenam (sunset)
merupakan kesempatan yang dinantikan wisatawan. Sembari bersantap di
Sundara, menatap tenggelamnya matahari di ufuk barat adalah saat paling
mengesankan.
Belum lagi ketika makan malam. Inilah suasana yang dinanti. Ditemani
cahaya lampu yang remang-remang, menyantap steak dan seafood berpadu
dengan suara hantaman ombak di Teluk Jimbaran sungguh nikmat. Belum lagi
meneguk wine yang ada di Sundara.
Sesekali Anda bisa duduk di tepi kolam renang ditemani cahaya
lilin sambil menyantap makanan ringan ditemani cocktail. Tataplah ke
arah utara restoran. Kelap-kelip lampu pesawat yang pergi dan mendarat
silih berganti di Bandara Ngurah Rai merupakan pemandangan yang begitu
indah di malam hari.
Cocktail
Sebagai restoran yang selalu diramaikan wisatawan mancanegara,
Sundara sampai mengundang mixologist dunia asal Barcelona, Javier de las
Muelas. Gimlet dan Dry Martini merupakan bar milik de las Muelas di
Barcelona menjadi tempat legendaris untuk menikmati racikan cocktail dan
mocktail berkualitas.
Javier de las Muelas selama sebulan berada di Four Seasons Resort
Bali-Jimbaran Bay untuk melatih para pegawai di Sundara bagaimana
meracik minuman khas yang disukai tamu. "Kami ingin membawa semangat
kreativitas dan inovasi de las Muelas ke Bali untuk meningkatkan standar
mixology di Pulau Dewata," kata General Manager Four Seasons Resort
Bali-Jimbaran Bay, Michael D Branham.
Javier de las Muelas dikenal ahli meracik cocktail dan mocktail
yakni keahlian yang menggabungkan persiapan akurat, tekstur yang unik
sehingga menghasilkan rasa yang kompleks. Selain memiliki bar, de las
Muelas merupakan seorang konsultan dan trainer.
Di Sundara, de las Muelas tak ketinggalan meracik cocktail dan
mocktail yang mengesankan dan mencerminkan keunikan Pulau Dewata. Lantas
muncullah jim-let fox-trot, thousand nights, sampai coconut rhapsody.
Selain itu dia juga meracik minuman menggunakan bahan alami dari Bali
seperti kelapa, jeruk, dan markisa.
0 komentar:
Posting Komentar